Panduan Mengawali Usaha Online Berbasiskan Jasa

Tidak dapat disangkal jika tehnologi saat ini sudah alami perubahan yang begitu cepat. Efeknya tidak cuma dirasa pada langkah berhubungan, berkomunikasi, dan bergaul saja, tapi juga dalam menjalankan bisnis. Bila awalnya visit here transaksi bisnis jual-beli barang dan jasa dilaksanakan dengan bertemu muka langsung atau off-line, karena itu sekarang banyak yang berpindah ke online.

Usaha online sendiri bisa dimengerti sebagai usaha yang ditawarkan berbagai jenis langkah lewat internet hingga bisa menghasilkan uang . Maka, dalam usaha online ini semua kegiatan usaha baik yang tersangkut jual-beli, layanan customer, promo, dan lain-lain dilaksanakan lewat internet.

Teman dekat Wiraswasta, mengawali usaha online berbasiskan jasa sebetulnya cukuplah sederhana, bila Anda ketahui beberapa langkahnya. Nach, ini permasalahan yang kerap ditemui oleh beberapa calon enterpreneur, ketidaktahuan darimanakah mengawali usaha online berbasiskan jasa. Apa Anda juga begitu?

Langkah Mengawali Usaha Online Berbasiskan Jasa

Tidak harus resah apalagi bimbang, Anda cukup meng ikuti dan menerapkan panduan berikut untuk mengawali usaha online yang diharapkan.

1. Penelitian Ceruk Pasar

Cara pertama kali yang harus Anda kerjakan ialah penelitian ceruk pasar (niche pasar research). Ceruk pasar ialah sisi dari sebuah industri dengan sasaran pasar dan customer lebih detil. Ada beberapa langkah untuk meriset ceruk pasar contohnya dengan memakai tool seperti Google Tren dan meriset content yang berada di berbagai sosial media.

Baca : Google Adsense

Apapun itu langkah yang Anda kerjakan untuk mempelajari ceruk pasar, maksudnya cuman satu yakni cari tahu persoalan yang terdapat di luaran sana, yang kerap ditemui oleh banyak orang. Jika Anda dapat temukan dan tawarkan jalan keluar atas persoalan itu, karena itu Anda bisa menjadikan sebagai usaha yang benar.

2. Penelitian Pesaing

Di setiap usaha tentulah bakal ada kompetitor, termasuk ceruk pasar dengan fragmen lebih detil. Terkait dengan hal itu, saat sebelum mengawali usaha, Anda harus tahu siapa pun sebagai kompetitor dari usaha yang hendak dirintis. Karena itu, Anda perlu meriset kompetitor (kompetitor research).

Berbicara mengenai kompetitor atau pesaing, ada dua tipe pesaing yang perlu Anda kenali, yakni:

Red ocean kompetitor ialah keadaan di mana usaha Anda berkompetisi pada pasar yang sama dengan kompetitor. Simpelnya, pasar dalam red ocean ini telah terlampau penuh (crowded), karena kebanyakan pemain dalam usaha berkaitan. Di pasar ini lebih banyak pebisnis yang dengan bersama berkompetisi dan memperbesar pasar yang terdapat.
Blue ocean kompetitor ialah keadaan di mana kompetisi usaha masih demikian kendur karena pasar belum tercipta atau pebisnis yang bermain di dalamnya masih tetap sedikit banyaknya. Tipe pesaing ini fokus pada usaha membuat ruangan pasar baru yang masih belum termanfaatkan.
Untuk meriset pesaing, Anda perlu cari info tentang siapa sebagai pasar leader yang berada di ceruk pasar yang hendak dibidik. Saat Anda sudah temukan siapa sebagai pesaing paling besar dari usaha yang hendak Anda rintis, seterusnya Anda harus cari tahu mengenai beberapa hal apa yang jadi kemampuan (strengths) dan kekurangan (weakness) dari pasar leader itu.

Baca : Unique Selling Proposition

Dengan ketahui kemampuan dan kekurangan kompetitor, Anda harus dapat temukan dan merangkum Unique Selling Poin (USP) pada usaha Anda, yang tidak berada di kompetitor Anda. USP akan mainkan kemampuan yang membuat layanan atau produk Anda memiliki nilai plus dan unik untuk pelanggan.

3. Perkiraan Keperluan Modal

Beberapa orang yang demikian gampang menghasilkan beberapa ide usaha yang berkilau dan ingin mewujudkannya, tapi kebingungan harus mengawali darimanakah. Apa menanti sampai sumber daya keuangan alias modal cukup, atau mengawali usaha bermodal seadanya? Tersedianya modal dalam usaha penting, bahkan juga tentukan jalannya usaha, apa lancar atau malah terganggu dan macet di tengah-tengah jalan.

Perkiraan keperluan modal (start up fund) mulai dilaksanakan sesudah Anda temukan ceruk pasar dan pasar leader pada usaha yang hendak digerakkan. Perkiraan modal ini penting supaya usaha Anda bukan hanya kurus atau gemuk di modal saja. Karena itu, Anda harus tahu berapakah modal yang diperlukan untuk memulai usaha minimum sepanjang setahun di depan.

Publicado en: Uncategorized
Buscar
Visitenos en:
  • Facebook
  • Twitter
  • Google Plus
  • Youtube